sidikfokusnews.com – Depok – Atmosfer kebanggaan menyelimuti SDIT Miftahul Ulum Cinere setelah deretan prestasi diraih dalam ajang yang digelar oleh Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Kota Depok. Pencapaian ini bukan hanya menjadi bukti keseriusan sekolah dalam melakukan pembinaan, tetapi juga memperlihatkan dedikasi para guru dan siswa dalam mengembangkan bakat, kemampuan, serta karakter unggul.
Di cabang olahraga, prestasi gemilang diraih oleh tim voli putri SDIT Miftahul Ulum Cinere. Dengan semangat tinggi dan kekompakan yang kuat, mereka berhasil meraih posisi Juara 2. Penampilan para pemain memperlihatkan latihan intensif yang selama ini dijalani, mulai dari peningkatan teknik dasar, strategi permainan, hingga penguatan mental bertanding. Meski berhadapan dengan tim-tim kuat dari berbagai sekolah Islam terpadu lainnya, tim MU Cinere tetap tampil percaya diri, menjunjung sportivitas, dan memberikan permainan terbaik.
Keberhasilan tim putri ini bukan sekadar prestasi olahraga, tetapi menjadi simbol bahwa pembinaan karakter, kedisiplinan, dan kerja sama tim yang dilakukan sekolah telah berjalan efektif. Capaian ini menjadi motivasi bagi para siswa untuk terus mengasah kemampuan dan meraih lebih banyak prestasi di masa mendatang.
Tidak hanya siswa, para tenaga pendidik SDIT Miftahul Ulum Cinere juga menunjukkan kualitas luar biasa. Salah satu guru terbaik mereka, Pak Mudzakkir Harun Alrasyid, mencatatkan prestasi pada ajang Lomba Menulis Esai Praktik Baik Guru tingkat JSIT Kota Depok. Dengan karya berjudul “Integrasi Nilai Ekopedagogik: Studi Pengalaman dan Praktik Baik Guru SDIT Miftahul Ulum Cinere Depok”, beliau berhasil meraih Juara 3.
Esai tersebut memaparkan bagaimana konsep ekopedagogik pendidikan yang mengintegrasikan nilai kepedulian terhadap lingkungan diimplementasikan secara nyata dalam pembelajaran. Dalam tulisan tersebut, Pak Mudzakkir menggambarkan berbagai kegiatan yang membawa siswa lebih dekat dengan alam, mulai dari pengelolaan sampah berbasis kelas, pembiasaan hemat energi dalam ruang belajar, hingga pembelajaran di luar kelas (outdoor learning) yang menumbuhkan kecintaan siswa terhadap lingkungan.
Apa yang beliau lakukan bukan sekadar aktivitas rutin, tetapi sebuah praktik pendidikan yang membentuk kepekaan ekologis, kreativitas, dan tanggung jawab sosial. Penguatan karakter ini berdampak pada perilaku siswa yang lebih peduli, sadar lingkungan, dan berani berinovasi dalam setiap kegiatan belajar.
Prestasi Pak Mudzakkir menegaskan bahwa guru SDIT Miftahul Ulum tidak hanya hadir sebagai pengajar, tetapi juga sebagai pembaharu dan penulis yang berkontribusi pada pengembangan mutu pendidikan. Karya beliau mendapat apresiasi karena dinilai inspiratif, aplikatif, dan relevan dengan tantangan pendidikan masa kini yang menuntut integrasi nilai etika lingkungan.
Kepala sekolah dan seluruh keluarga besar SDIT Miftahul Ulum Cinere menyampaikan rasa syukur serta apresiasi kepada semua pihak yang berperan dalam capaian ini. Mereka menegaskan bahwa keberhasilan para guru dan siswa adalah hasil dari kerja sama seluruh warga sekolah, mulai dari tenaga pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, hingga para pembina yang setiap hari mendorong terciptanya ekosistem belajar yang unggul dan berkarakter.
Pencapaian di ajang JSIT Kota Depok ini diharapkan menjadi pijakan untuk meraih prestasi yang lebih luas di tingkat regional maupun nasional. Sekolah menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan pendidikan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga unggul dalam akhlak, kreatif, peka terhadap lingkungan, dan siap menjadi generasi terbaik bagi masa depan.
Dengan semangat juang yang terus menyala, SDIT Miftahul Ulum Cinere optimistis mampu terus mengharumkan nama sekolah dan menjadi inspirasi bagi komunitas pendidikan Islam terpadu di Indonesia.
(Redaksi)
