banner 728x250
Daerah  

Pangeran Bintang, Atlet Cilik SDIT Miftahul Ulum Depok Bersinar di Kejurnas Menembak 2025

banner 120x600
banner 468x60

 

sidikfokusnews.com – Depok.– Dunia olahraga menembak nasional tengah disorot dengan munculnya sosok atlet belia penuh talenta. Dialah Pangeran Bintang, siswa kelas 3A SDIT Miftahul Ulum (MU) Cinere, Depok, yang baru berusia sembilan tahun. Dalam usianya yang masih sangat muda, Bintang berhasil mencetak prestasi gemilang pada ajang Kejuaraan Nasional sekaligus Panglima TNI Cup 2025, sebuah kompetisi bergengsi yang mempertemukan para penembak terbaik dari berbagai daerah di Indonesia.

banner 325x300

Mewakili Alligator Shooting Club (ASC), Bintang turun di nomor MR Junior. Meski baru pertama kali tampil di level nasional, ia menunjukkan performa luar biasa dengan menjatuhkan delapan sasaran dari total percobaan yang diberikan. Skor itu membuatnya langsung diperhitungkan sebagai salah satu atlet potensial, terlebih karena ia adalah peserta termuda di kelasnya.

Debut ini semakin menarik perhatian karena sejak awal keikutsertaannya tidak dibebani target muluk-muluk. Tim ASC hanya ingin melatih mental Bintang agar terbiasa dengan suasana kompetisi resmi. Namun, hasil yang ditorehkan melampaui harapan. Bintang tampil penuh percaya diri, tenang, dan konsisten, bahkan mampu mengungguli sejumlah lawan yang lebih senior serta berpengalaman.

Capaian ini menegaskan bahwa bakat besar dalam olahraga menembak dapat ditempa sejak dini. Lebih dari sekadar skor di papan hasil, keberanian Bintang menunjukkan kualitas mentalnya adalah inspirasi tersendiri. Ia bukan hanya membuktikan kemampuan teknik menembak, tetapi juga menghadirkan keteladanan bagi generasi sebaya untuk berani mencoba hal baru dan berkompetisi dengan sportivitas.

Keberhasilan ini tentu tidak lepas dari peran orang tua yang senantiasa mendukung penuh bakat sang anak. Kehadiran keluarga di setiap latihan dan pertandingan menjadi sumber energi tersendiri bagi Bintang. Di sisi lain, Alligator Shooting Club juga memainkan peran vital. Klub tersebut tidak hanya melatih kemampuan teknis, tetapi juga menanamkan nilai disiplin, sportivitas, dan ketangguhan mental yang terbukti penting bagi perjalanan seorang atlet.

Ketua Umum ASC, Hery A. Santoso, menyampaikan apresiasi atas pencapaian luar biasa atlet mudanya. Menurutnya, apa yang diraih Bintang menjadi bukti nyata bahwa olahraga menembak tidak hanya milik kalangan dewasa. “Menembak juga bisa menjadi sarana pembinaan mental, konsentrasi, dan sportivitas anak sejak dini. Prestasi Bintang adalah bukti bahwa dengan pembinaan yang tepat, anak-anak mampu bersaing di level nasional,” ujarnya.

Kepala SDIT Miftahul Ulum Cinere, Dedy Susanto, juga tak kuasa menyembunyikan rasa bangga. Ia menilai capaian Bintang bukan sekadar prestasi pribadi, tetapi juga menjadi motivasi bagi seluruh siswa untuk mengembangkan potensi masing-masing. “Ini adalah inspirasi. Sekolah akan terus memberikan dukungan agar bakat dan prestasi siswa bisa tumbuh dan berkembang,” katanya.

Pangeran Bintang kini dipandang sebagai harapan baru dunia menembak nasional. Dengan semangat juang yang tinggi, dukungan keluarga yang kokoh, serta pembinaan berkelanjutan dari klubnya, masa depan atlet cilik ini terbentang luas. Banyak pihak percaya, perjalanan Bintang baru saja dimulai, dan di masa mendatang ia berpeluang besar mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Kisahnya mengingatkan kita bahwa usia bukanlah penghalang untuk berprestasi. Justru di usia dini, bakat, disiplin, dan mental dapat diasah sehingga melahirkan generasi tangguh. Dunia menembak kini memiliki simbol baru dari sosok kecil dengan mental besar: Pangeran Bintang, bintang muda Indonesia yang siap bersinar lebih terang.”(Nursalim Turatea).

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *