banner 728x250

Era Kecerdasan Buatan Kurangi Lapangan Kerja, Laksma Arif: FBN Harus Hadir Membela Masyarakat

banner 120x600
banner 468x60

 

sidikfokusnews.com.TANJUNGPINANG — Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Forum Bela Negara (FBN) Provinsi Kepulauan Riau melakukan audiensi dengan Komando Armada Barat (Koarmabar) I di Tanjungpinang, Jumat (21/11/2025). Pertemuan ini menjadi ruang dialog strategis tentang pentingnya peran bela negara dalam menghadapi tantangan era kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) yang menggerus banyak jenis pekerjaan manusia.

banner 325x300

Rombongan DPW FBN Kepri yang dipimpin Ketua Fisman F. Gea hadir bersama Wakil Ketua Antolis Hutabarat, Sekretaris Erwin Depari, Koordinator Humas dan Siber Anwar Saleh Harahap, serta Ketua Bidang UMKM dan Investasi Antonio Gisli. Mereka disambut hangat oleh Kepala Staf Koarmabar I, Laksamana Pertama TNI Arif Badaruddin.

Dalam suasana ramah tamah, Fisman menegaskan bahwa bela negara tidak melulu soal pertahanan fisik atau mengangkat senjata, tetapi juga mencakup upaya memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat. Menurutnya, Indonesia merupakan negara yang kaya sumber daya alam, namun masih banyak rakyat yang hidup dalam kesulitan ekonomi.

“Bela negara adalah membela masyarakat agar ekonominya kuat. Di sinilah FBN harus hadir. Kami akan dilantik pada akhir November 2025, dan kami memohon arahan serta dukungan dari Koarmabar I,” ujar Fisman.

Menanggapi hal tersebut, Laksma TNI Arif Badaruddin menilai bahwa misi FBN sejalan dengan tujuan Koarmabar I, terutama dalam konteks perubahan besar yang dipicu oleh era AI. Ia mengungkapkan bahwa ribuan pekerjaan kini tergeser oleh teknologi.

“Di era AI ini, sebanyak 5.000 jenis pekerjaan manusia telah digantikan, dan total 12 ribu pekerjaan bisa dilakukan oleh kecerdasan buatan. Dampaknya, generasi muda kita berpotensi menghadapi gelombang pengangguran baru. Di sinilah FBN bisa mengambil peran penting,” jelasnya.

Laksma Arif menegaskan bahwa bonus demografi Indonesia harus menjadi kekuatan, bukan beban. Upaya pemberdayaan masyarakat menjadi kunci ketahanan bangsa.

“Kalau rakyat kuat, negara kuat. Koarmabar I mendukung penuh program dan kegiatan FBN,” tutupnya.

[ arg-6]

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *